Rusia Kembali Alirkan Gas ke Eropa Setelah Perawatan Pipa Selama 10 Hari

Ilustrasi pipa gas. (Foto: Pixabay)

Editor: Putri - Kamis, 21 Juli 2022 | 15:40 WIB

Sariagri - Perusahaan gas milik Rusia, Gazprom, melanjutkan pengiriman gas melalui pipa Nord Stream 1, arteri vital yang menghubungkan cadangan gas besar Rusia ke Eropa melalui Jerman.

Data dari situs web operator Gazprom menunjukkan gas mulai mengalir lagi setelah pipa ditutup 10 hari untuk pemeliharaan. Banyak yang khawatir Rusia tidak akan melanjutkan pengiriman gas setelah perawatan selesai.

Tetapi belum jelas apakah Rusia akan terus mengirimkan jumlah gas yang sama melalui pipa seperti yang telah dikirimkan sebelum penutupan.

Mengutip CNN, sebuah laporan pada Kamis (21/7/2022), menunjukkan 21.388.236 kWh gas dikirim melalui Nord Stream 1 antara pukul 01.00 waktu setempat dan 02.00 waktu setempat. Jumlah tersebut jauh di bawah kapasitas penuh Nord Stream 1.

''Kami sedang dalam proses melanjutkan transportasi gas melalui pipa. Perlu beberapa waktu untuk mencapai volume transportasi yang dinominasikan,'' kata juru bicara Nord Stream 1.

Kepala regulator jaringan Jerman Klaus Mueller mengatakan di Twitter bahwa Gazprom Rusia telah menjadwalkan pengiriman gas hanya sekitar 30 persen dari kapasitas pipa gas Nord Stream 1.

Sebelum pipa ditutup, Gazprom hanya menyalurkan 40 persen dari kapasitas penuhnya, setelah perselisihan mengenai perbaikan turbin gas utama.

Baca Juga: Rusia Kembali Alirkan Gas ke Eropa Setelah Perawatan Pipa Selama 10 Hari
ADB: Ekonomi Mesti Beralih ke Ramah Lingkungan Cegah Perubahan Iklim

Sebelumnya Pemerintah Jerman khawatir pasokan gas dari Rusia bisa dikurangi atau dipotong secara permanen. Pemeliharaan pipa biasanya dilakukan setiap musim panas atau ketika permintaan gas lebih rendah daripada musim dingin.

Tetapi yang paling ditakutkan adalah Rusia mungkin tidak menghidupkan kembali aliran gasnya. Menteri Ekonomi Jerman Robert Habeck memperingatkan bahwa negara-negara Uni Eropa harus bersiap jika pengiriman gas dari Rusia tidak dilanjutkan.