BBM Naik, Ini 5 Tips Agar Hemat Bahan Bakar

Ilustrasi indikator BBM. (Freepik)

Editor: Tatang Adhiwidharta - Jumat, 23 September 2022 | 15:30 WIB

Sariagri - Dalam beberapa bulan terakhir telah terjadi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) termasuk untuk pasar di Indonesia yang disebabkan oleh kenaikan harga minyak bumi.

Seiring dengan naiknya harga tersebut, BBM jenis Pertalite bisa dibilang sebagai salah satu jenis bahan bakar yang paling populer dan banyak diminati. Salah satu faktor utamanya disebabkan oleh harga Pertalite yang berada di bawah harga pasar dikarenakan adanya subsidi dari pemerintah.

Namun, Pemerintah telah secara resmi menetapkan harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter, Solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, Pertamax nonsubsidi naik dari Rp12.500 jadi Rp14.500 per liter berlaku pada Sabtu 3 September 2022.

Tentunya, kenaikan harga Pertalite berpengaruh kepada seluruh pengendara di Indonesia, dimana masyarakat perlu mengeluarkan biaya ongkos yang lebih besar untuk konsumsi bahan bakar minyak.

Sebagai salah satu solusi untuk menekan biaya tersebut, ada beberapa tips yang dapat membantu dalam mengirit bahan bakar selama berkendara.

Berikut Tips Agar Hemat Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM):


1. Jaga kecepatan kendaraan secara konstan.

Agar bahan bakar mobil kamu tetap irit, sebaiknya kendarai mobil dengan hati-hati dan tidak perlu agresif. Hindari terlalu menekan pedal gas, menginjak pedal gas seperlunya bisa membuat bahan bakar jadi lebih irit dan terkontrol.

Sebaiknya hindari juga kebiasaan mengerem mendadak atau mengendarai dengan kecepatan tinggi karena bisa membuat bahan bakar cepat habis. Tak ada salahnya untuk mencoba mengatur kembali kecepatan mengemudi kamu. Intinya, tetap jaga laju kendaraan konstan atau tidak berubah drastis untuk menghemat bahan bakar. Hal ini pun akan membantu kamu lebih aman berkendara di jalan.

2. Periksa keadaan ban sebelum berkendara

Sebelum berkendara, pastikan juga untuk melihat tekanan angin ban. Jika tekanannya rendah atau ban kempis, segera isi angin. Namun, bila terjadi kebocoran jangan ragu untuk segera mengganti ban. Sama halnya pada ban mobil yang botak, sebaiknya kamu tidak menunggu terlalu lama untuk menggantinya dengan yang baru.

3. Rencanakan rute terbaik.

Sebelum memulai berkendara sebaiknya kamu merencanakan dulu tujuan dan rute yang terbaik, selain dapat melihat keadaan lalu lintas, kamu juga dapat mengurangi penggunaan bahan bakar yang disebabkan kemacetan maupun salah jalan.

Baca Juga: BBM Naik, Ini 5 Tips Agar Hemat Bahan Bakar
Benarkah Isi BBM Ketika Siang Hari Kurangi Volume? Cek Faktanya

4. Rawat mobil dengan rutin.

Kamu juga bisa mengurangi penggunaan bahan bakar dengan melakukan perawatan mobil secara rutin, lakukan pengecekan secara berkala dan pembersihan pada berbagai komponen untuk memastikan tidak ada kotoran, endapan, atau hal-hal lain yang dapat menghambat kinerja mesin.

5. Gunakan bahan bakar yang tepat.

Untuk menghindari BBM boros pada mobil injeksi adalah dengan mengikuti rekomendasi produsen mobil untuk menggunakan bahan bakar dengan RON minimal 90 (contohnya Pertalite) atau 92 (contohnya Pertamax). Beberapa mobil bahkan ada yang disyaratkan untuk menggunakan bensin dengan minimum RON 95, sebaiknya kamu ikuti rekomendasi ini.