5 Daerah yang Memproduksi Batu Bara Terbesar di Indonesia

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Dera - Rabu, 7 Desember 2022 | 10:30 WIB

Sariagri - Indonesia tidak hanya kaya akan sumber daya alam yang melimpah, tetapi juga sumber daya mineral seperti misalnya batu bara. Batu bara adalah bebatuan yang berasal dari endapan organik dan sisa-sisa tumbuhan selama jutaan tahun lamanya.

Batubara juga merupakan salah satu bahan bakar fosil yang berbentuk batu dan mudah terbakar. Indonesia sendiri merupakan produsen batu bara terbesar kelima di dunia. Dilansir dari The Coal Hub, pada tahun 2019 Indonesia mampu mengekspor batu bara sebanyak 38 juta ton setiap bulannya.

Hal ini berkat cadangan batu bara Indonesia yang diperkirakan sebanyak 24 miliar ton atau sekitar 2 persen dari cadangan total batu bara di dunia.

Produsen Batubara Terbesar di Indonesia

Ada beberapa daerah di Indonesia yang dikenal sebagai produsen batu bara terbesar. Bahkan batu bara ini menjadi komoditas ekspor terbesar energi dari dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan barang tambang dunia, diantaranya yaitu:

1. Tanjung Enim, Sumatera Selatan

Provinsi Sumatera Selatan juga memiliki daerah penghasil batubara lainnya yang terletak di Tanjung Enim. Tambang batubara yang ada di Tanjung Enim ini, diketahui sudah ada sejak jaman Kolonial Belanda.

Perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), bernama PT. Bukit Asam tbk adalah perusahaan yang mengelola tambang batu bara ini. Dengan fasilitas yang cukup canggih seperti kereta loader, sudah membuat tambang batubara ini berhasil memproduksi lebih dari 1,59 miliar ton batubara.

2. Pulau Laut, Kalimantan Selatan

Produsen batubara terbesar di Indonesia yang pertama adalah Pulau Laut. Daerah ini berada di Provinsi Kalimantan Selatan yang masuk ke dalam Kabupaten Kotabaru.

Luas Pulau Laut memiliki ukuran mencapai 1.873 kilometer, dimana disana terdapat sebuah tambang batubara dengan kualitas yang sangat bagus. Berdasarkan data, pada 2013, batu bara yang dihasilkan dari Pulau Laut mencapai 160 juta ton.

Hasil batubara yang dari Pulau Laut ini, sebagian besar diekspor ke luar negeri, seperti Jepang, Cina, dan Amerika Serikat.

3. Meulaboh, Aceh Barat (cadangan batubara)

Produsen lain yang memproduksi batu bara terbanyak adalah Meulaboh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Disana terdapat tambang batu bara yang terletak di Kecamatan Kaway XVI. Tambang ini memiliki 15 lapisan dengan kedalaman yang mencapai 100 meter dan ketebalan mencapai 9,5 meter.

Berdasarkan penelitian, dalam setiap kedalaman 80 meter tambang ini menyimpan cabangan batu bara sebanyak 500 juta ton. Tak heran jika Meulaboh Aceh Barat termasuk salah satu penyumbang produksi batu bara terbesar di Indonesia.

4. Samarinda, Kalimantan Timur

Tidak hanya Pulau Laut, Kalimantan juga memiliki produsen lain sebagai penyumbang batubara dalam jumlah yang banyak. Daerah itu terletak di Sungai Berau, Samarinda provinsi Kalimantan Timur.

Berdasarkan sejarah, tambang batu bara ini bahkan sudah ada sejak masa penjajahan Belanda dahulu. Pada tahun 2017, tambang ini mampu menghasilkan batu bara sebanyak 82.000.000 ton.

5. Lahat, Sumatera Selatan

Lahat adalah salah satu Kabupaten yang berada di Provinsi Sumatera Selatan. Daerah ini dikenal mampu memproduksi baru bara mencapai 20 juta ton setiap tahunnya.

Hal ini bukan tanpa alasan, sebab Lahat memiliki tambang batu bara dengan luas mencapai 31,454,4 hektar. Tak heran jika disana terdapat begitu banyak perusahaan batubara hingga berjumlah 36.