Harga Minyak Dunia Diprediksi Turun, Ini Pemicunya

Editor: Tatang Adhiwidharta - Minggu, 5 Februari 2023 | 18:00 WIB
Sariagri - Harga minyak dunia diprediksi turun pada kisaran USD68,00 per barel – US75,10 per barel pada perdagangan besok Senin (6/2/2023).
Pengamat Ibrahim Assuaibi mengatakan jika penurunan itu akibat harga minyak jatuh ke posisi terendah lebih dari tiga minggu pada Jumat dalam sesi yang bergejolak.
Menurutnya, data pekerjaan AS yang kuat menimbulkan kekhawatiran tentang suku bunga yang lebih tinggi. Termasuk karena investor mencari kejelasan lebih lanjut tentang embargo UE yang akan segera terjadi pada produk olahan Rusia.
"Pertumbuhan pekerjaan AS meningkat tajam pada bulan Januari di tengah pasar tenaga kerja yang terus-menerus tangguh, tetapi moderasi lebih lanjut dalam kenaikan upah akan memberikan kenyamanan bagi Federal Reserve dalam perjuangannya melawan inflasi," kata Ibrahim.
Ia melanjutkan, negara-negara Uni Eropa sepakat untuk menetapkan batas harga pada produk minyak sulingan Rusia untuk membatasi dana Moskow untuk invasi ke Ukraina.
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Diprediksi Turun, Ini PemicunyaHarga Minyak Mentah Indonesia Turun Menjadi 76,66 Dolar AS per Barel
"Diplomat UE mengatakan batas harga adalah USD100 per barel untuk produk yang diperdagangkan dengan harga premium dibandingkan minyak mentah, terutama solar, dan USD45 per barel untuk produk yang diperdagangkan dengan harga diskon, seperti bahan bakar minyak dan nafta,"paparnya.
Kemudian, embargo UE pada produk minyak sulingan Rusia akan menyebabkan ketidakseimbangan lebih lanjut di pasar energi global.