Berita energi - Ridwan Kamil pun mengajak masyarakat konsisten dan semangat setiap tahun mengadakan acara Earth Hour.
SariAgri - Global Switch Off Earth Hour atau gerakan pemadaman lampu selama satu jam telah menjadi agenda seremonial tahunan yang dilakukan setiap tanggal 30 Maret. Di Jawa Barat, kegiatan ini telah berlangsung rutin sejak 2009.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan, jika dirupiahkan pemadaman lampu selama satu jam bisa menghemat hampir Rp500 juta.
"Kita akan melakukan sebuah aksi nyata, itu hampir setengah miliar penghematan dari satu jam kalau dirupiahkan. Tapi simbolnya adalah bijak energinya bukan soal rupiahnya. Mudah mudahan generasi orang tua nya belum maksimal tapi generasi anak-anak kita itu bisa lebih peduli bagaimana di masa depan fosil fuel ini harus sudah dikurangi," kata Ridwan Kamil, Senin (29/3).
Pada Sabtu (27/3) malam, Ridwan Kamil mengikuti kegiatan Earth Hour 2021 di Dago Tea House, Jalan Bukit Dago Selatan, Kota Bandung. Ridwan Kamil mengatakan, kegiatan tersebut merupakan aksi nyata penghematan energi selama satu jam simbol dari bijak menggunakan energi.
Kang Emil, sapaannya, pun mengajak masyarakat konsisten dan semangat setiap tahun mengadakan acara Earth Hour. Kegiatan itu harus konsisten kunci kemenangan adalah keistiqomahan di tiap tahun tetap bersemangat melakukan Earth Hour ini untuk menjadi simbol kebudayaan baru kita yang peduli lingkungan.
“Terima kasih dengan ini saya ucapan selamat tema tahun ini adalah Climate Change to Save Earth. Mudah-mudahan bumi kita ini bisa lebih lestari," tambahnya.
Pada peringatan Earth Hour 2021 tingkat Provinsi Jawa Barat, secara simbolis Kang Emil memulai pemadaman lampu tepat mulai pukul 20.30-21.30.
Gerakan mematikan lampu juga dilakukan di sejumlah bangunan ikonik di Bandung seperti Gedung Sate, Museum Geologi, Monumen Perjuangan, dan Gedung Merdeka. Termasuk rumah dinas gubernur di Gedung Negara Pakuan dan rumah pribadi gubernur pun listriknya dimatikan.